Mempertahankan Kemerdekaan

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Saya sangat berterima kasih atas kesempatan yang diberikan untuk berkonsultasi. 

Setiap kali menjelang peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, ingatan saya selalu terarah kepada almarhum ayah saya. Meskipun beliau tidak terlibat langsung dalam perjuangan fisik merebut kemerdekaan, cerita-cerita yang beliau sampaikan tentang pengorbanan ayah beliau (kakek saya), yang turut merasakan betapa beratnya melawan penjajahan, selalu menjadi pengingat yang mendalam bagi saya. Kini, menjelang usia saya yang hampir mencapai 70 tahun, saya merasa semakin terdorong untuk memperdalam pemahaman agama.

Saya ingin bertanya, apakah dalam Al-Qur’an terdapat ayat yang membahas secara khusus tentang bagaimana cara kita mempertahankan kemerdekaan yang telah diperoleh dengan susah payah ini? Insya Allah, setelah saya mendapatkan pencerahan dari konsultasi ini, saya berencana untuk membagikan pemahaman tersebut kepada anak cucu saya, karena setiap bulan kami mengadakan pertemuan keluarga besar untuk bersilaturahmi.

Semoga Allah SWT senantiasa menjaga kita untuk selalu mencintai tanah air dan memberi kekuatan untuk terus berjuang demi Indonesia yang lebih baik. Aamiin.

 Jawaban: 

Wa'alaikumussalam Wr. Wb.

Alhamdulillah, di usia yang semakin senja ini, Bapak masih memiliki semangat yang luar biasa untuk terus belajar dan menumbuhkan rasa nasionalisme yang patut dicontoh. Semoga semangat tersebut menjadi inspirasi bagi kami, generasi muda, untuk senantiasa menjaga dan mengamalkan nilai-nilai luhur yang telah ditanamkan oleh para pendahulu kita. Aamiin.

Terkait dengan pertanyaan Bapak mengenai ayat Al-Qur’an yang membahas cara mempertahankan kemerdekaan, secara eksplisit memang tidak ada ayat yang membahas langsung tentang hal tersebut. Namun, dengan menggunakan pendekatan tafsir kontekstual, kita dapat menemukan beberapa ayat yang mengandung prinsip-prinsip yang relevan dalam upaya mempertahankan kemerdekaan dan kedaulatan negara. Salah satunya adalah QS. Ali Imran ayat 104, yang berbunyi:

وَلْتَكُن مِّنكُمْ أُمَّةٌ يَدْعُونَ إِلَى ٱلْخَيْرِ وَيَأْمُرُونَ بِٱلْمَعْرُوفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ ٱلْمُنْكَرِ وَأُو۟لَٰٓئِكَ هُمُ ٱلْمُفْلِحُونَ

"Dan hendaklah di antara kamu ada segolongan orang yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar. Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung.”  (QS. Ali Imran: 104)

Dalam konteks ketahanan negara, ayat ini memberikan kita petunjuk yang sangat relevan. Tiga hal yang terkandung dalam ayat tersebut dapat dijadikan pedoman dalam mempertahankan kemerdekaan dan ketahanan bangsa, yaitu:

1. Kampanye Kebaikan (Da'wah Ilā Al-Khayr):  Mengajak masyarakat untuk terus berbuat kebaikan dalam setiap aspek kehidupan. Hal ini mencakup setiap individu yang terlibat dalam berbagai profesi untuk senantiasa memberikan kontribusi positif bagi bangsa, seperti halnya seorang dokter yang baik dalam memberikan pelayanan kesehatan, atau seorang polisi yang berkomitmen menjaga keamanan. Ini adalah bentuk nyata dari kecintaan kepada tanah air.
2. Amar Makruf:  Mengajak dan memerintahkan untuk berbuat baik dengan cara yang bijak dan penuh hikmah. Ini mencakup pembentukan karakter bangsa yang jujur, taat hukum, serta menciptakan masyarakat yang berkualitas. Pemerintah dan masyarakat harus bersinergi dalam mewujudkan pendidikan yang mengutamakan aspek moral dan etika, selain hanya sekedar pengetahuan intelektual.
3. Nahi Munkar:  Mencegah segala bentuk kemungkaran dan ketidakadilan, sekecil apapun itu. Dalam konteks ini, setiap individu memiliki kewajiban untuk berperan dalam melawan ketidakadilan dan ketimpangan yang terjadi di masyarakat, baik yang bersifat sosial, ekonomi, maupun politik. Ini adalah bentuk usaha kolektif dalam menjaga moralitas dan keadilan di negeri ini.

Jika ketiga prinsip ini dijalankan dengan penuh kesungguhan oleh setiap warga negara, Insya Allah Indonesia akan tetap kokoh berdiri dan tidak akan mudah terpengaruh oleh segala bentuk ancaman yang berupaya mengoyak kemerdekaan dan kedaulatan bangsa. Melalui upaya bersama ini, kita dapat menjaga kemerdekaan yang telah diraih dengan darah dan air mata, serta memastikan bahwa Indonesia tetap bebas dari segala bentuk penjajahan, baik yang bersifat fisik maupun psikologis.

Demikian penjelasan yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat dan semakin menambah pemahaman kita tentang pentingnya menjaga kemerdekaan. 

Wallahu A'lam.

Foto : Freepik

Bagikan Konten Melalui :