Kabar Terbaru

Urgensi Al-Qur’an dalam Kehidupan Muslim

Al Quran sebagai petunjuk hidup

Myanmar–Nuzulul Qur’an di Masjid Al-Muhajarin KBRI Yangon, bersama Ust. Hasbullah Dai Ambassador Corps Dai Dompet Dhuafa (Cordofa) – Myanmar. Acara tersebut dihadiri oleh Dr. Itu, selaku Duta Besar Indonesia untuk negara Myanmar. Dalam Tausyiahnya Ust. Hasbullah berpesan tentang Urgensi Al Qur’an dalam Kehidupan Muslim, yang dikemas sebagai berikut:

Al-Qur’an sebagai petunjuk hidup untuk mencapai kebahagiaan dunia akhirat. Allah swt. berfirman dalam surah Al-Baqarah ayat 2, yang artinya “Kitab Al-Qur’an itu tidak ada keraguan di dalamnya, sebagai petunjuk bagi orang-orang yang bertaqwa.”

Al-Qur’an menurut sebagian Ulama diturunkan dari Baitul Izzah ke ke Rasulullah saw. pada 17 Ramadhan dan bertahap selama 23 Tahun. Hal ini sesuai dengan firman  Allah Swt dalam surah Al-Baqarah ayat 185.

Bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al-Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil).

Selain Al-Qur’an sebagai petunjuk ia juga sebagai perantara mendapatkan kemulian baik dunia maupun di akhirat. Nabi saw. bersabda: sesungguhnya Allah memuliakan dan menghinakan suatu kaum sejauh mana mereka berpegang kepada Al Qur’an.

Dan membaca Al-Qur’an memperoleh sepuluh kebaikan di setiap hurufnya sebagaimana sabda Rasulullah saw. Ia juga akan datang di hari kiamat untuk memberikan syafaat, di hari di mana manusia dihisab dan ditentukan hasil amal perbuatannya dahulu di dunia.

Membaca dan nengamalkan Al-Qur’an juga dapat menambah keimanan kita kepada Allah swt sebagaimana firman Allah swt.  dalam surah Al-Anfal ayat 2:

“Sesungguhnya orang-orang beriman itu adalah mereka yang apabila disebut nama Allah maka bergetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan ayat-ayatnya maka bertambahlah keimanan mereka dan kepada Rabbnya mereka bertwakkal.”

Kemuliaan Al-Qur’an juga bisa didapatkan melalui menghafalkannya dan mengarahkan anak generasi kita untuk mengahafalkan dan memahaminya. Nabi saw. bersabda yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad dan Abu Daud:

“Barang siapa yang membaca Al Qur’an dan mengamalkannya maka akan dipakaikan mahkota untuk orangtuanya di akhirat kelak yang mana cahaya mahkota tersebut lebih terang dari cahaya matahari.”

Mudah-mudahan dengan peringatan Nuzulul Qur’an di Masjid Al-Muhajirin KBRI Yangon semakin mendekatkan kita dengan Al-Qur’an untuk kita baca, pahami, hafal dan amalkan, untuk diri, keluarga, masyarakat dan bangsa serta umat secara keseluruhan. Dan mudah mudahan juga Allah senantiasa muliakan kita dengan Al-Qur’an. Amin.

Baca Juga: Gelora Dakwah Al Quran Untuk Para Muallaf di Bumi Sangihe

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *