BOGOR — Dompet Dhuafa kembali mengirimkan dai ke luar negeri selama bulan suci Ramadhan. Tahun ini merupakan kelima kalinya Dompet Dhuafa melalui Corps Dai Dompet Dhuafa (Cordofa) mengirimkan dai ke luar negeri. Sejak 2013, secara berturut-turut Dompet Dhuafa terus menggulirkan program tersebut. Hingga saat ini telah tersebar ke 25 negara.
Direktur Utama Dompet Dhuafa Filantropi, Imam Rulyawan menjelaskan, Tahun ini, Dompet Dhuafa memberdayakan 20 dai yang akan bertugas mensyiarkan zakat di 20 negara. Dompet Dhuafa sudah mempersiapkan bekal kepada para dai. “Tujuannya yaitu menyampaikan pesan-pesan Islam yang Rahmatan lil ‘alamin, Islam yang damai, dan menjadi duta-duta zakat, infak, sedekah dan wakaf. Itu misi utama kita,” ujar Imam, saat ditemui di sela kegiatan Tarhib Ramadhan dan Pelepasan Dai Ambassador di Masjid Al Madinah Dompet Dhuafa, Parung, Bogor, Rabu (24/5).
Senada dengan Imam Rulyawan, Head of Cordofa, Ahmad Fauzi Qosim menambahkan, sebelum ditugaskan ke berbagai negara, para dai Ambassador terlebih dahulu dibekali training yang disampaikan oleh Jajaran Dewan Syariah, Direksi, serta manajemen Dompet Dhuafa. Training tersebut meliputi pembahasan Ziswaf, Fiqih minoritas, Fiqih ikhtilaf, pemberdayaan Ziswaf, dan berbagai materi lainnya.
“Alhamdulillah syiar zakat ramadhan tahun ini dilaksanakan di 20 negara, antara lain Hong Kong, Macau, Korea Selatan, Australia, Amerika, Timor Leste, Tiongkok, Thailand, Selandia Baru, Filiphina, Malaysia, Myanmar, Prancis, Italia, Yunani, Suriname, Brunei Darussalam, Taiwan, Inggris dan Jepang,” ujar Ahmad Fauzi.
Fauzi menambahkan, Dompet Dhuafa bekerjasama dengan mitra-mitra yang berada di luar negeri dalam program Dai Ambassador ini. Antara lain; KBRI dan KJRI di luar negeri, NGO lokal dan kantor perwakilan atau cabang Dompet Dhuafa di luar negeri.
Selama di luar negeri, selain mengisi kajian keislaman, para dai ambassador pun menjadi Imam Shalat Tarawih dan Shalat Idul Fitri, melakukan pembinaan muallaf, syiar zakat, memperluas pengembangan jaringan dakwah internasional, menginisiasi Islamic Learning Center di berbagai negara, dan tentunya sebagai diplomat kemanusiaan untuk masyarakat dunia.
Selain mengirimkan dai ke belahan dunia, Cordofa juga turut meramaikan dakwah nusantara dengan memberdayakan 135 dai lokal di seluruh penjuru nusantara dengan berbagai program yang dijalankan, antara lain: Forum Halaqoh Qur’an, Dai Bina Sahabat Pedalaman, Dai Samudera, Dai Perkantoran, Dakwah On Air, dan Dai Komunitas. Semoga nilai-nilai ziswaf pun tersebar luas di setiap penjuru Indonesia dan dunia, melalui diplomasi kemanusiaan dan penguatan jaringan dakwah. (Dompet Dhuafa/Fajar)
Baca Juga: Dakwah ke Mancanegara, Dai Ambassador Cordofa Jalani Orientasi