Kabar Terbaru

Laksanakan Kajian Keagamaan Dan Rasakan Manfaatnya Oleh Perusahaan

Dunia kerja merupakan dunia yang sangat realistis dan sarat akan nilai-nilai persaingan. Dimana pada dunia kerja, untung dan rugi menjadi suatu hal yang sangat umum dijadikan poin utama. Saat suatu pekerjaan itu menguntungkan maka akan menjadi hal yang disukai, namun saat pekerjaan itu tidak memberikan keuntungan maka hanya segelintir orang yang akan mengambilnya. Selain untung atau rugi, nilai-nilai persaingan juga sangat terasa pada kehidupan karyawan di perusahaan. Persaingan yang positif tentu sangat baik, akan tetapi terkadang masih banyak terdapat persaingan yang tidak sehat terjadi.

         Persaingan yang sehat, akan membawa karyawan kepada semangat yang baik untuk mencapai tujuan perusahaan. Sedangkan persaingan yang tidak sehat, akan membuat hubungan sesama karyawan memburuk dan menyebabkan kinerja menurun. Beberapa contoh dari persaingan yang tidak sehat yaitu saling menjelek-jelekan antar rekan kerja ataupun saling membohongi. Selain masalah persaingan antar karyawan, juga terdapat masalah akhlak lainnya yang ada di sebuah perusahaan, seperti korupsi.

         Untuk meminimalisasi masalah-masalah yang disebabkan oleh sumber daya manusia yang ada pada sebuah perusahaan. Maka saat ini banyak perusahaan yang mengadakan kajian keagamaan, seperti kajian keislaman. Kajian ini diadakan demi memperkuat fondasi keimanan dari setiap karyawan, agar dapat menjaga integritasnya saat bekerja. Meskipun banyak kesulitan dalam mengadakan kajian di perusahaan dikarenakan kesibukan karywan, namun banyak perusahaan yang telah merasakan manfaat atas diadakan kajian di perusahaan. Adapun beberapa manfaat diadakan kajian karyawan yaitu,

  1. Malaikat Allah Swt menaungi tempat pencari ilmu

Kajian merupakan salah satu kegiatan majelis ilmu, yang disana banyak pencari ilmu. Adapun Rasulullah Saw bersabda,

 وَإِنَّ الْمَلاَئِكَةَ لَتَضَعُ أَجْنِحَتَهَا رِضًا لِطَالِبِ الْعِلْمِ

Sesungguhnya malaikat meletakkan sayapnya sebagai tanda ridha pada penuntut ilmu.” (HR. Abu Daud, no. 3641; Ibnu Majah, no. 223. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih).

  1. Terjaganya integritas dan akhlak dari para karyawan

Ketentuan agama adalah aturan-aturan yang harus diikuti oleh setiap penganut agamanya dan dijadikan sebagai pedoman hidup. Setiap agama memiliki tujuan untuk membwa penganutnya pada kehidupan yang baik. Dengan adanya kajian ini bertujuan untuk mengingatkan karyawan terkait nilai-nilai keagamaan dan meningkatkan ketakutan pada Allah Swt. Sehingga integritas dan akhlak karyawan akan senantiasa terjaga.

  1. Meningkatkan produktivitas karyawan

Salah satu materi yang ada pada setiap kajian karyawan adalah terkait etos kerja. Dengan adanya tema terkait etos kerja ini, secara tidak langsung mempengaruhi produktivitas karyawan. Hal ini dikarenakan, saat mengikuti kajian dimana disana mereka menjadi pencari ilmu maka Allah Swt telah banyak menjanjikan kebaikan atas diri mereka.

         Kajian merupakan sebuah sarana kebaikan. Dimana sebuah sarana tidak akan dapat memberikan manfaat yang maksimal apabila penggunanya tidak menginginkan. Maka dari itu, agar manfaat kajian dapat dirasakan secara maksimal, maka karyawan harus memiliki semangat untuk mengikuti kajian. Serta penyelenggara kajian juga harus menyesuaikan materi kajian dengan keadaan karyawan yang ada di perusahaan.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *