“ Jangan sekali-kali meninggalkan sejarah” ( Soekarno)
Tentunya semua masyarakat Indonesia mengingat kapan Indonesia merdeka, dibalik kemerdekaan yang diraih, tak sedikit pahlawan-pahlawan yang gugur dalam memperjuangan “kemerdekaan” yang notabene di inginkan setiap warga negara Indonesia.
Selain pahlawan yang berjuang dalam merebut kemerdekaan, terdapat pula tempat bersejarah yang semestinya setiap masyarakat Indonesia mengenal betul saksi bisu sejarah Indonesia, salah satunya adalah tempat disusunnya naskah proklamasi yaitu Rumah Djiauw Kie Siong ( babah Djjaw) yang terletak di pinggir Sungai Citarum, daerah Rengasdengklok, Karawang, Jawa Barat.
Lokasi ini merupakan saksi sejarah yang kini lebih dikenal dengan peristiwa Rengasdengklok. Peristiwa ini merupakan penculikan Soekarno dan Hatta yang dilakukan oleh pemuda kelompok Menteng 31, 16 Agustus 1945. Kedua tokoh ini dibawa ke markas tentara Pembela Tanah Air (Peta) di Rengasdengklok.
Rumah tersebut memiliki sejarah yang harus menjadi perhatian bersama, agar generasi muda dapat belajar dan memahami betapa kemerdekaan NKRI diperoleh dengan perjuangan panjang para pejuang Indonesia.
Dalam rangka memperingati hari Veteran Nasional yang jatuh pada tanggal 10 Agustus. Maka Lembaga Pelayan Masyarakat (LPM) Dompet Dhuafa melaksanakan kegiatan “Tutur dan Napak Tilas Veteran “ di Rengasdengklok, Karawang Jawa Barat Pada Rabu, 10 Agustus 2016. Kegiatan ini dihadiri oleh 100 orang pelajar dan generasi muda
Selain dihadiri oleh para pelajar, kegiatan ini pula dihadiri oleh 30 orang veteran pejuang kemerdekaan Indonesia dan para aparatur pemerintah serta jajaran kepolisian setempat. Dalam kegiatan ini para veteran bertutur akan kisahnya dalam memperjuangkan kemerdekaan khususnya peristiwa Rengasdengklok sambil diputarkan film dokumenter peristiwa Rengasdengklok.
Setelah para veteran bertutur dihadapan para pelajar dan tamu undangan. Kegiatan dilanjutkan dengan Napak Tilas Veteran ke tempat bersejarah di Karawang dan Bekasi yang dipandu oleh tim LPM Dompet Dhuafa beserta aparatur pemerintah setempat.
“ Mudah-mudahan dengan diselenggarakannya kegiatan ini. dapat menanamkan kembali nilai-nilai juang para pahlawan bagi generasi muda dan melestarikan saksi serta bukti sejarah kemerdekaan Indonesia yang ada di negeri ini khususnya di wilayah Karawang ini.” Tutur Sutarna, perwakilan dari Kapolsek Rengasdengklok.
Setelah rangkaian acara napak tilas dan tutur veteran selesai. Dilanjutkan dengan kerja bakti yaitu membersihkan rumah saksi sejarah naskah proklamasi disusun yaitu rumah Djiauw Kie Siong dan ditutup dengan ramah tamah serta santunan untuk para veteran.